PG REJOSO MANIS INDO AWALI MUSIM GILING TEBU 2023, DENGAN TRADISI MANTEN TEBU

Blitar - Bertepatan pada tanggal 15 Mei 2023 PG Rejoso Manis Indo telah memulai musim giling tebu 2023. Di tahun 2023 ini PG Rejoso Manis Indo menargetkan giling tebu sebanyak 1,25 Juta Ton, dimana jumlah ini naik dibandingkan dengan target giling tebu pada tahun 2022 sebanyak 1,1 Juta Ton. Peningkatan target giling tebu ini berdasarkan tingkat antusias dari para petani tebu yang mengirimkan hasil panen tebunya ke PG Rejoso Manis Indo.
Selain menargetkan jumlah giling tebu sebanyak 1,25 juta Ton PG Rejoso Manis Indo juga menargetkan rendemen di angka 7,92%. Target rendemen di tahun 2023 ini mengalami penurunan dibandingkan di tahun 2022 lalu yakni 8,2% dan hanya dapat dicapai pada angka 7.48%. Menurunnya capaian rendemen di tahun 2022 kemarin disebabkan curah hujan yang cukup tinggi sehingga mempengaruhi jumlah rendemen tebu.
Meskipun angka rendemen turun di tahun 2022, PG Rejoso Manis Indo menduduki peringkat pertama diantara Pabrik Gula se Jawa dan berada di peringkat 4 se Indonesia. Dengan capaian rendemen sebelumnya, diharapkan target dari perusahaan bisa terealisasi, terlebih lagi adanya sinergi dari berbagai pihak. Manajemen juga sudah membuat beragam kebijakan seperti tebu yang harus bersih, sehingga meminimalkan kehilangan gula saat proses memasak, serta efisiensi pabrik.
Dari 1,25 Juta Ton target giling tebu ini PG Rejoso Manis Indo menargetkan output produksi gula pasir 98 ribu ton dan target ini juga meningkat dari capaian tahun lalu sebanyak 90 ribu ton. Berbagai persiapan sudah dipersiapkan dengan matang oleh PT Rejoso Manis Indo dengan harapan dapat mencapai target yang ditentukan dan support dari segala lini sangat diperlukan untuk dapat mewujudkan swasembada gula di Indonesia.
Blitar, 15 Mei 2023
Factory Manager
Heri Widarmanto